Langsung ke konten utama

DIBALIK MISI DIBENTUKNYA KOPERASI SYARIAH 212


Image result for koperasi 212

Oleh : DR M Syarifudin MH


Baru-baru ini tersiar kabar bahwa alumni 212 telah melaksanakan sebuah musyawarah besar yang dihadiri oleh 50 orang perumus yang kesemuanya merupakan alumni gerakan 212. Melalui musyawarah tersebut dihasilkan sebuah keputusan strategis yaitu dibentuknya sebuah badan usaha yang diberi nama Muslim 212 Mart ( M212M ) dengan bentuk usaha yaitu koperasi syariah 212 ( koperasi syariah dua dua belas ) yang diketuai oleh  eka gumilar dan beberapa unsur pengawas yaitu habib rizik sihab, ustad bakhtiar nasir, zaitun rasmin, muhammad sukri dan syarif antonio dengan beberapa sekertaris dan bendahara koperasi. Tujuan dari dibentuknya usaha ini adalah untuk menumbangkan pasar yang dibangun oleh para kapitalis yang ada di indonesia seperti alfamart dan indomaret. Menurut mereka konsep ini merupakan gerakan ekonomi yang pernah dilakukan oleh abdurrahman bin auf untuk mengalahkan pasar yahudi di masa rasulullah. Untuk menjalankan usaha tersebut maka M212M mempunyai visi “ masyarakat muslim mandiri dan sejahtera “ dengan misi utama yaitu 1) menggalang potensi ummat menjadi kekuatan ekonomi keumatan, 2) menciptakan peluang pasar seluas-luasnya dan 3) mensejahterakan ummat dengan kemandirian ekonomi. Gerakan yang mereka bangun adalah mengajak semua ummat untuk puasa belanja di alfamart dan indomart dan mengajak pemilik kios alfamart dan indomaret gabung ke group usaha muslim M212M. efek yang mereka harapkan dari usaha ini adalah untuk mengembalikan kepercayaan ummat terhadap kekuatan ekonominya kembali.
Jika melihat profil gerakan diatas maka akan menjadi sebuah pertanyaan bahwa sudah relevankan konspe ekonomi yang dibawa oleh alumni 212 dengan kondisi keberagamana di indonesia ? memang patut diakui bahwa konsep syariah yang menjadi moto perjuangan tersebut merupakan salah satu perintah agama, namun jika konsep tersebut diarahkan untuk membangun semangat rakyat indonesia untuk mendiskreditkan golongan tertentu maka akan menjadi sebuah malapetaka besar.  patut digaris bawahi bahwa kegiatan ekonomi yang ada dalam usaha yang dibangun tersebut lebih banyak didominasi oleh ummat muslim dan tidak memberikan tempat bagi kaum kapitalis sebagai salah satu pelaku ekonomi. Realitasnya banyak pelaku ekonomi di indonesia berasal dari agama yang berbeda, ras yang beda dan golongan yang berbeda. Jika M212M seperti dalam visinya mampu membangun toko, travel, hotel, mall dan pusat perdagangan dengan konsep syariahnya maka sudah bisa dipastikan golongan-golongan etnis yang berada diluar agama islam akan tersingkirkan.
Jika hal tersebut terjadi maka keberagama indonesia yang telah susah payah dibangun akan menjadi rusak karena perbuatan segelintir golongan yang memaksakan idiologinya di negeri ini. Apalgi dalam berbagai kasus kelompok-kelompok radikal dalam mencapai tujuannya sering melakukan tindakan kekerasan. Oleh karena itu sangat penting sekali kita selaku rakyat indonesia mewaspadai gerakan-gerakan propaganda yang dibangun oleh kelompok-kelompok semacam ini. Jika kita ingin membahas masalah kemajuan ekonomi maka ekonomi suatu bangsa tidak terletak pada banyaknya uang dan logam mulia yang dikumpulkan tetapi sejauh mana ekonomi yang dibangun tersebut mampu merangkul semua golongan yang ada di negara indonesia. oleh karena itu selalulah waspada terhadap hadirnya konsep ekonomi syariah 212 karena keberagaman itu sangatlah mahal harganya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KH Said Aqil Siroj dan 14 Organisasi Islam Melarang Ikut Aksi 313 dan Tamasya Al-Maidah

KH Said Aqil Siroj menegaskan 14 Organisasi Islam yang tergabung dalam LPOI (Lembaga Persahabatan Ormas Islam) melarang anggotanya ikut Aksi 313 di Istiqlal pada hari Jumat 31 Maret 2017. Alasan utama adalah NU sebagai Garda Terdepan Indonesia memandang aksi 313 sarat dengan kepentingan politik semata, hal ini berbahaya bagi Ukhuwah Wathoniyah (Kerukunan Berbangsa), bukan semata Aksi yang urgent dan penting untuk dilakukan. Secara tegas KH Said mengatakan bahwa urusan Pilkada ini tidak perlu bawa-bawa Agama, karena rentetan akan sangat panjang dan rawan ditunggangi kepentingan yang merugikan bagi Kebangsaan. “Jika Aksi ini membawa Allah berkampanye, apa yang akan terjadi jika ternyata yang mengatasnamakan Allah tadi kalah? Atau menang tapi akhirnya tidak amanah?” Hal ini akan sangat berbahaya jika dibiarkan, oleh sebab itu secara tegas NU dan 13 Organisasi yang tergabung dalam LPOI secara tegas menolak Aksi 313. Selain menolak Aksi 313, Kiai Said juga menolak s...

Fenomena Kaum SCBD (Sesapian-Cingkrangan-Bumi Datar)

By Apriadi Rizal Jadi gini, SCBD yang ini bukanlah Sudirman Central Business District yaitu kawasan terkenal dan mewah ditengah jantung ibukota. SCBD disini adalah mereka yang sangat mengharubirukan dunia Indonesia. Mereka adalah kaum yang selalu komen nyinyir kepada pemerintah yang sedang sibuk membangun negeri.  Mereka jugalah yang setiap hari membuat keonaran dengan alasan agama. You know lah! Cikidap, cikidap youw. (Habis goyang dengan lagu hip-hop) Jujur saya sendiri kurang tahu jelasnya mengenai sejarah tentang frase sesapian, cingkrangan, dan kaum bumi datar. Kapan mulai malang melintang didunia permediaan Indonesia. Kalau ada pembaca atau penulis lain yang bisa merangkumnya, akan sangat keren sekali. Karena akan menjadi salah satu bacaan yang sangat berguna bagi sejarah bangsa ini. Kenapa berguna? Pastinya menjadi rujukan kepada siapa saja manusia yang ingin maju. Rujukan untuk apa? Pastinya rujukan u...

TREN TERBARU KAUM INTOLERAN, HOAX MENJADI SARANA DAKWAH

Sungguh sekarang ini benar salah sulit dibedakan. Berita aktual dan hoax campur aduk menjadi satu. Yang terbaru adalah kasus orang yang katanya pendukung Ahok yang dikeroyok 10 orang anggota FPI. Katanya orang ini adalah kader PDIP. Ahok sendiri kemudian menjenguk orang tersebut di rumah sakit. Tapi ada juga berita yang mengatakan bahwa orang tersebut adalah seorang tukang ojek dan muslim yang taat. Tapi Novel bukan habib pencipta Fitsa Hats malah mengatakan bahwa itu hanyalah perkelahian satu lawan satu saja bukan pengeroyokan. Saat terbukti ada saksi mata kemudian FPI ngeles dan membantah bahwa pemukulan itu dilakukan oleh oknum yang bukan anggotanya. Anehnya, kemudian beredar foto si korban yang ternyata justru mendukung FPI dan anti Ahok. Dia upload foto sedang membawa pedang untuk mendukung Bibib dan melawan Ahok. Edannya lagi kemudian beredar foto tentang anggota FPI yang berdarah-darah yang katanya adalah orang yang terlibat dalam perkelahian itu. Tapi tern...